love of my life two...

setahun sudah peristiwa menyedihkan itu berlalu.. namun semuanya msh sangat segar di ingatanku, setiap hari gue coba menerima dengan tabah..namun makin sering pula pilu itu hinggap di hati. Setiap terbayang wajah mama, gue cuma bisa meneteskan air mata dan tak kuasa menahan sedih setiap kali melihat berita tentang kampung halamanku di layar televisi. Acehku... kapankah kau kembali ramah dan bangkit lagi? ingin rasanya aku berpijak di tanahmu lagi, tapi mengapa rasa pilu ini menahanku utk kembali, dan rasa tidak ingin kembali itu sama besarnya dengan keinginanku utk menyentuh lagi dedaunan di pohon2 gersangmu yang terkena tsunami..apa yg harus kulakukan lagi? apakah selamanya aku tak kembali lagi? aku berharap trauma yg mendalam ini bisa segera hilang dan aku akan dapat berjalan di antara puing2 rumahku lagi dengan ketabahan hati..Amien..Semoga aku bisa..

Ya Allah..sampaikan doa dan salam sayangku buat mama di sana.. smapaikan aku begitu merindukannya, setiap malam aku berdoa utk selalu bertemu dgn mama dalam mimpiku agar aku bisa mengobati rasa rinduku kpd beliau..Semoga mama tahu itu...
" Jangan pernah menyerah ya nak, enno bisa kok.." itu yg selalu di ucapkan mama bila aku sudah terbentur dan menyerah dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yg sulit, kata2 mama selalu aku cam-kan (baca:tanamkan) dalam hatiku agar aku bisa selalu bersemangat dalam menjalani tantangan apapun yg terbentang dihadapanku seperti saat ini..

" Allahhumaghfirli wali walidayya, warhamfuma, kamarabbayani saghrirra "...